-->

Cantik ... tersenyumlah



Sekuntum rindu yang masih tumbuh dihati
Hingga sekelumit cinta menjelma  menjadi putik sari  putik sari
Lalu menjatuhkan diri menyebar ,menumpang teduh pada Akar berkaki 
Percikan embun menetas dikulit kulit keras Duniawi

Tanda ke alfaan masih saja merenggut
Setitik Doaku  memacu dan membangun semangat
Tentang hidup dan tumbuh menjadi pribadi pribadi yang Pengabdi
Bukankah taburan pupuk telah membungkam tubuh telanjang sang Dewi

Lihatlah Alam menari tawarkan kebahagiaan
Sekaligus diam menanti keringat bercucur penuh keyakinan
Awan putih hantarkan kisah kita di panggul penantian
Seputih Harapan seputih  keinginan

Wahai kekasih disudut Ruang hatiku
Coba bacalah dengan seksama Puisi puisi dalam Ruhku
Menyelinap Jauh menembus batas Imaginasimu
Membangunkan Geliat Bumi agar sudi menjamu keinginanmu

Wahai malam nan elok
tidakkah Kau sadari pagi masih menanti terik
Tidakkah kan Kau sadari kerinduan kerinduan ini telah melepuh tak berkutik
Lalu ,,, adakah aku dalam satu tujuan pada ingatan agar tak berkerak

Wahai wajah mu nan cantik
Tersenyumlah tersenyumlah menyambut hari  harimu
Tak perlu berlama lama engkau bersedu sedan oleh Periuk
sebab… masih ada Tuhan yang menitahkan aku untukmu

Untuk keberlangsungan pelayaranmu
LihatTutupKomentar