-->

19 Sesal

Merambah Rasa
mencari arti sunyi
pada tonggak vertikal di dua sisi

kelam malam menjernihkan pikir
mengupas belahan waktu yang sempat ber Noda

Tatapku di gundukan Tanah kering lembab
pikiran pun lepas mencari makna didalam dasar Tanah

Cacing cacing riang
bersantap lahap kulit belulang tak berdaya

Ragapun tak berdetak
hanya selonsong kosong tak ber isi

Ruh ruh terbang ke Angkasa
menghadap Sang Tuan memaparkan jawab atas tanya Sang Pencatat lelaku Insan

tak jarang Cemeti berpijar memekik Halilintar
Daging daging busuk bernanah menerima Ganjar segala tindak

Diri bukanlah yang terbaik
bahkan mungkin adalah yang terburuk

tetapi Ijinkanlah dengan sisa Waktu yang terpunyai
kan membenahi diri dalam rerimbun Do'a

#dalam sesal

LihatTutupKomentar