-->

Semburat rindu [1261]

Siang dibawah kolong langit yang sedang klimaks
mungkin sebentar kan  memuntahkan benih hujan
atau ...
hanya kesumat bara yang menyekam gemuruh
kian waktu kian membakar kulit
dibalik ...
jeruji rindu yang tersisih
kubuka pintu pintu yang masih terkunci
lewat seuntai peniti ajaib
tiba tiba ...
kabar kuterima usai lemparan sapaku membentur dinding ruanganmu
memantul kisah yang hampir tak kupercayai
ada apakah denganmu usai kutinggal beberapa waktu lalu ?
wahai pendulang rinduku ...
bejana coba apa lagi yang kau terima ?
rupanya ...
masih saja kau simpan rapi lara itu
infus ...
jarum jarum berdasi menyuntik
gerak si jabang dari balik Rahim
menendang hendak menyapu butiran air mata bunda
nak ...
jadilah Wejang yang Restu penuh Kinasih kelak
jagalah bundamu dengan tutur penuh makna
berikanlah ...
harapan dihari tuanya dengan tembang tembang KINASIH yang kau punya kelak
aku ...
semburat rindu yang menyentuh dinding
[AK.1261.21.11.14] 01:23 PM
LihatTutupKomentar